Sub-varian JN.1 yang sampel terdokumentasi paling awal dilaporkan pada tanggal 25 Agustus 2023 dan kemudian dilaporkan oleh para peneliti penularan yang lebih tinggi dan kemampuan melarikan diri dari kekebalan tubuh, kini telah ditetapkan sebagai varian kepentingan (VOI) oleh SIAPA.
Dalam beberapa minggu terakhir, kasus JN.1 telah dilaporkan di banyak negara. Prevalensinya meningkat pesat secara global. Mengingat penyebarannya yang meningkat pesat, WHO telah mengklasifikasikan JN.1 sebagai varian kepentingan terpisah (VOI).
Sesuai evaluasi risiko awal oleh WHO, masyarakat tambahan kesehatan risiko yang ditimbulkan oleh sub-varian JN.1 tergolong rendah di tingkat global.
Meskipun tingkat infeksi lebih tinggi dan kemungkinan penghindaran imunitas, bukti yang ada saat ini tidak menunjukkan hal tersebut penyakit tingkat keparahannya bisa lebih tinggi dibandingkan varian lain yang beredar.
***
Referensi:
- SIAPA. Melacak varian SARS-CoV-2 – Varian of interest (VOI) yang saat ini beredar (per 18 Desember 2023). Tersedia di https://www.who.int/activities/tracking-SARS-CoV-2-variants
- SIAPA. JN.1 Evaluasi Risiko Awal 18 Desember 2023. Tersedia di https://www.who.int/docs/default-source/coronaviruse/18122023_jn.1_ire_clean.pdf?sfvrsn=6103754a_3
***