IKLAN

E-Tattoo untuk Memonitor Tekanan Darah Secara Terus Menerus

Para ilmuwan telah merancang perangkat elektronik penginderaan jantung (e-tattoo) yang dilapisi dada, sangat tipis, dan dapat diregangkan 100 persen untuk memantau fungsi jantung. Perangkat ini dapat mengukur EKG, SCG (seismokardiogram) dan interval waktu jantung secara akurat dan terus menerus dengan durasi yang lebih lama untuk memantau darah tekanan.

Penyakit kardiovaskular (s) adalah penyebab utama kematian di seluruh dunia. Pemantauan Fungsi jantung kita bisa sampai batas tertentu membantu dalam mencegah penyakit jantung. Tes EKG (elektrokardiogram) mengukur aktivitas listrik jantung kita dengan mengukur detak jantung dan ritme untuk memberi tahu kita apakah jantung kita berfungsi normal. Tes lain yang disebut SCG (seismocardiography) adalah metode berbasis sensor accelerometer yang digunakan untuk merekam getaran mekanis jantung dengan mengukur getaran dada yang disebabkan oleh detak jantung. SCG semakin penting di klinik sebagai tindakan tambahan bersama dengan EKG untuk memantau dan memastikan kelainan jantung dengan akurasi dan keandalan yang lebih baik.

Perangkat yang dapat dikenakan seperti pelacak kebugaran dan kesehatan sekarang menjadi alternatif yang menjanjikan dan populer untuk memantau kesehatan kita. Untuk memantau fungsi jantung, beberapa perangkat lunak tersedia yang mengukur EKG. Namun, sensor SCG yang tersedia saat ini didasarkan pada akselerometer yang kaku atau membran yang tidak dapat diregangkan sehingga membuatnya besar, tidak praktis, dan tidak nyaman untuk dipakai.

Dalam sebuah studi baru yang diterbitkan pada 21 Mei di Ilmu Pengetahuan Lanjut, peneliti menggambarkan perangkat baru yang dapat dilaminasi di dada seseorang (oleh karena itu disebut sebagai e-tato) dan memantau fungsi jantung dengan mengukur EKG, SCG, dan interval waktu jantung. Perangkat unik ini sangat tipis, ringan, dapat diregangkan dan dapat dipasang di atas jantung seseorang tanpa perlu plester untuk waktu yang lama tanpa menyebabkan rasa sakit atau ketidaknyamanan. Perangkat ini terbuat dari jaring serpentin dari lembaran polimer piezoelektrik yang tersedia secara komersial yang disebut polivinilidena fluorida dengan menggunakan metode fabrikasi yang sederhana dan hemat biaya. Polimer ini memiliki sifat unik untuk menghasilkan muatan listrik sebagai respons terhadap tekanan mekanis.

Untuk memandu perangkat ini, metode korelasi gambar 3D memetakan gerakan dada yang berasal dari pernapasan dan gerakan jantung. Ini membantu menemukan tempat penginderaan yang optimal untuk getaran dada untuk memasang perangkat. Sensor SCG lunak terintegrasi dengan elektroda emas yang dapat diregangkan ke satu perangkat itu sendiri menciptakan perangkat mode ganda yang dapat mengukur EKG dan SCG secara sinkron dengan menggunakan penginderaan kardiovaskular elektro dan akustik (EMAC). EKG secara rutin digunakan untuk memantau jantung seseorang, tetapi bila dikombinasikan dengan perekaman sinyal SCG, akurasinya akan meningkat. Dengan menggunakan sensor EMAC ini dan melakukan pengukuran sinkron, interval waktu jantung yang berbeda dapat berhasil diekstraksi termasuk interval waktu sistolik. Dan, terlihat bahwa interval waktu sistolik memiliki korelasi negatif yang kuat dengan tekanan darah, sehingga tekanan darah denyut-ke-denyut dapat diperkirakan menggunakan perangkat ini. Korelasi kuat terlihat antara interval waktu sistolik dan tekanan darah sistolik/diastolik. Ponsel cerdas memberi daya pada perangkat ini dari jarak jauh.

Perangkat inovatif yang dipasang di dada yang dijelaskan dalam penelitian ini menyediakan mekanisme sederhana untuk memantau tekanan darah secara terus menerus dan non-invasif. Perangkat ini adalah sensor akustik mekano-akustik yang sangat tipis, sangat ringan, lembut, 100 persen dapat diregangkan yang memiliki sensitivitas tinggi dan dapat dibuat dengan mudah. Produk wearable yang bisa dipakai untuk memantau fungsi jantung tanpa perlu ke dokter bisa jadi menjanjikan untuk mencegah penyakit jantung.

***

{Anda dapat membaca makalah penelitian asli dengan mengklik tautan DOI yang diberikan di bawah ini dalam daftar sumber yang dikutip}

Sumber (s)

Ha T. dkk. 2019. E-Tattoo Ultra Tipis dan Merenggang Dada untuk Pengukuran Elektrokardiogram, Seismokardiogram, dan Interval Waktu Jantung. Ilmu Lanjutan. https://doi.org/10.1002/advs.201900290

Tim SCIEU
Tim SCIEUhttps://www.ScientificEuropean.co.uk
Scientific European® | SCIEU.com | Kemajuan yang signifikan dalam ilmu pengetahuan. Dampak pada umat manusia. Pikiran yang menginspirasi.

Berlangganan newsletter kami

Untuk diperbarui dengan semua berita terbaru, penawaran, dan pengumuman khusus.

Kebanyakan Artikel Populer

Soberana 02 dan Abdala: Vaksin Konjugasi Protein pertama di dunia melawan COVID-19

Teknologi yang digunakan Kuba untuk mengembangkan vaksin berbasis protein...

Status Vaksin Universal COVID-19: Gambaran Umum

Pencarian vaksin COVID-19 universal, efektif melawan semua...

Aviptadil Dapat Mengurangi Kematian Di Antara Pasien COVID yang Sakit Berat

Pada bulan Juni 2020, uji coba RECOVERY dari sekelompok...
- Iklan -
94,466FansSeperti
47,680PengikutMengikuti
1,772PengikutMengikuti
30PelangganBerlangganan