IKLAN

Ilmu Exoplanet: James Webb Mengantar Era Baru  

Deteksi pertama karbon dioksida di atmosfer a planet di luar tata surya, gambar pertama an planet ekstrasurya by JWST, gambar pertama dari sebuah planet ekstrasurya pernah diambil pada panjang gelombang inframerah dalam, deteksi pertama awan silikat di atmosfer planet bermassa planet…., Teleskop Luar Angkasa James Webb (JWST) sedang mengantarkan era baru dalam studi tentang planet ekstrasurya. 

studi tentang exoplanets (yaitu, planet di luar tata surya) dalam sistem bintang bintang di galaksi (termasuk di galaksi kita galaksi rumah Bima Sakti Cara) memegang kunci pencarian bumi yang layak huni planet dengan lingkungan dan kondisi yang kondusif untuk menunjang kehidupan. Planet ekstrasurya adalah fokus dalam pencarian tanda-tanda kehidupan di luar bumi. Beberapa dekade pemikiran setelah paradoks Fermi (1950) dan persamaan Drake (1961), planet ekstrasurya ilmu pengetahuan tampaknya mulai berkembang sekarang. Lebih dari 5000 exoplanets termasuk di galaksi di luar rumah kita galaksi, telah terdeteksi dan daftarnya terus bertambah.  

JWST, yang baru-baru ini mulai beroperasi sebagai Observatorium Inframerah berbasis ruang angkasa yang ditugaskan pada jarak 1 juta mil dari Bumi mengatasi keterbatasan pengukuran fotometrik teleskop optik secara besar-besaran dan tampaknya akan mengantarkan era baru dalam studi tentang exoplanets dan selanjutnya menuju pencarian layak huni planet dalam galaksi asal dan seterusnya.  

Salah satu perkembangan baru-baru ini dilaporkan dalam pracetak pada 24th Agustus 2022 adalah deteksi definitif pertama karbon dioksida (CO2) dalam suasana an planet ekstrasurya. WASP-39b adalah raksasa gas panas. Penelitian sebelumnya yang menggunakan teleskop optik telah mengindikasikan adanya CO2 tetapi pengamatan spektroskopi transmisi diperoleh dengan JWST keberadaan CO yang dikonfirmasi2 dalam suasana ini planet ekstrasurya1. Karena ini planet ekstrasurya adalah raksasa gas panas, keberadaan CO2 menyarankan pembentukan atmosfer primer oleh pengayaan logam yaitu, proporsi unsur-unsur yang lebih berat dari hidrogen dan helium meningkat. Selain CO2, suasana ini planet ekstrasurya juga harus memiliki air, CO, dan H2S. Adanya CO2 di atmosfer sekunder terestrial planet ekstrasurya juga signifikan meskipun hal ini tidak terjadi pada WASP-39b.  

Deteksi definitif pertama CO2 segera diikuti oleh laporan (pada 31st Agustus 2022) dari gambar pertama an planet ekstrasurya diambil oleh JWST, dan gambar pertama dari sebuah planet ekstrasurya pernah diambil pada panjang gelombang inframerah dalam melebihi 5 μm. Hal ini dilakukan melalui pengamatan coronagrafik planet ekstrasurya, HIP 65426 b, menggunakan JWSTKamera Inframerah Dekat (NIRCam) dan Instrumen Inframerah Tengah (MIRI). Gambar dari planet ekstrasurya HIP 65426 b cukup tajam yang menegaskan hal itu JWST dapat secara langsung menggambarkan eksoplanet secara lebih rinci untuk meningkatkan pemahaman tentang sistem planet yang jauh2.  

Namun perkembangan lain dilaporkan pada 1st September 2022 merupakan spektrum fidelitas tertinggi hingga saat ini a planet-benda bermassa, VHS 1256 b yang diamati dengan JWST Mode NIRSpec IFU dan MIRI MRS. Air, metana, karbon monoksida, karbon dioksida, natrium, dan kalium diamati dalam spektrum. Selanjutnya, tim peneliti mendeteksi langsung awan silikat di atmosfer VHS 1256 b, yang merupakan deteksi pertama dalam sejarah. planet-pendamping massal3

Alat yang digunakan dalam penelitian ini, kesopanan JWST, membuka pintu bagi penemuan baru tentang exoplanet di rumah galaksi dan seterusnya.

*** 

Referensi:  

  1. Rilis Awal Komunitas Exoplanet Transiting JWST Ilmu Tim et al 2022. Identifikasi karbon dioksida di atmosfer planet ekstrasurya. Dikirim pada 24 Agustus 2022. Pra-cetak di arXiv. DOI: https://doi.org/10.48550/arXiv.2208.11692  
  1. Carter, AL et al. 2022. Program Sains Rilis Awal JWST untuk Pengamatan Langsung Sistem Eksoplanet I: Pencitraan Kontras Tinggi Eksoplanet HIP 65426 b dari 2-16 m. Pracetak di arXiv. Dikirim pada 31 Agustus 2022. DOI: https://arxiv.org/abs/2208.14990  
  1. Mil, BE et al. 2022. Program Sains Rilis Awal JWST untuk Pengamatan Langsung Sistem Eksoplanet II: Spektrum 1 hingga 20 Mikron dari Planetary-Mass Companion VHS 1256-1257 b. Pracetak di axRiv. Dikirim pada 1 September 2022. DOI: https://arxiv.org/abs/2209.00620  

*** 

Umesh Prasad
Umesh Prasad
Jurnalis sains | Editor pendiri, majalah Scientific European

Berlangganan newsletter kami

Untuk diperbarui dengan semua berita terbaru, penawaran, dan pengumuman khusus.

Kebanyakan Artikel Populer

Budaya Chinchorro: Mumifikasi Buatan Manusia Tertua

Bukti tertua mumifikasi buatan di dunia datang...

Kehamilan dan Kelahiran Pertama yang Berhasil Setelah Transplantasi Rahim dari Donor yang Meninggal

Transplantasi rahim pertama dari donor yang sudah meninggal menyebabkan ...
- Iklan -
94,393FansSeperti
47,657PengikutMengikuti
1,772PengikutMengikuti
30PelangganBerlangganan